Mahasiswa Minat Kesehatan Lingkungan Berpartisipasi pada 11th NUS-Cambridge Joint Symposium
Nurhayati Namira, mahasiswa minat kesehatan lingkungan berpartisipasi dalam 11th NUS-Cambridge Joint Symposium: Climate and Heat-Health, yang dilaksanakan di Centre of Life Science, Auditorium, National University of Singapore. Acara ini, yang berlangsung pada 5 dan 6 November 2024, menghadirkan para peneliti dan klinisi terkemuka untuk berbagi kemajuan ilmiah, menjalin kolaborasi, dan mengeksplorasi solusi inovatif terhadap tantangan kesehatan global, khususnya terkait perubahan iklim.
Namira mewakili tim di bawah bimbingan Aditya Lia Ramadona, Ph.D, seorang dosen di Departemen Perilaku, Kesehatan, Lingkungan, dan Kedokteran Sosial, dalam symposium ini, ia mempresentasikan hasil penelitian dari salah satu tugas Mata Kuliah “Perubahan Iklim dan Kesehatan”, dengan judul: “Relationship Between Ambient Temperature and Diabetes-Related Healthcare Visits in Jakarta and East Kalimantan, Indonesia: A Retrospective Ecological Study.”
Penelitian ini menyoroti asosiasi antara suhu lingkungan terhadap kunjungan pasien terkait diabetes di fasilitas pelayanan kesehatan di Jakarta dan Kalimantan Timur. Kesimpulan dari penelitian tersebut menunjukkan bahwa perubahan iklim, yang memicu kenaikan suhu, berdampak buruk pada manajemen diabetes di daerah tropis seperti Indonesia. Penelitian ini juga menegaskan perlunya strategi adaptif di sektor kesehatan untuk menghadapi dampak buruk perubahan iklim.
Temuan yang ada relevan dengan Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG 3: Kehidupan Sehat dan Kesejahteraan, yang bertujuan untuk meningkatkan layanan kesehatan yang berkualitas; SDG 13: Penanganan Perubahan Iklim, dengan memberikan bukti ilmiah dampak perubahan iklim terhadap kesehatan; serta SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan, melalui kolaborasi antara institusi internasional.
Acara yang awalnya diinisiasi pada tahun 2012 ini merupakan wadah pertukaran ilmiah dan kolaborasi antara Yong Loo Lin School of Medicine, National University of Singapore (NUS) dan School of Clinical Medicine, Cambridge University.Pada edisi ke-11 ini, symposium memperingati kemitraan kuat kedua institusi, menghadirkan diskusi penting tentang tantangan kesehatan global, khususnya terkait dampak perubahan iklim terhadap kesehatan.
Penulis : Zilfani Fuadiyah Haq
Editor : Ari Prayogo Pribadi
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!