Enam Mahasiswa Swedia Lakukan Penelitian di UGM dalam Program Pertukaran Pelajar – Departemen Perilaku Kesehatan, Lingkungan dan Kedokteran Sosial

Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kedokteran, Keperawatan, dan Kesehatan Masyarakat, Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali menerima mahasiswa asing dalam Incoming Student Research Programme – Non-Degree. Pada semester ini, enam mahasiswa dari Swedia yang berasal dari Universitas Gothenburg (UGOT) dan Universitas Umeå melaksanakan Research Project di UGM selama dua bulan, yakni pada bulan Maret-April 2025.

Dalam penelitian mereka, mahasiswa menggunakan data dari Sleman Health and Demographic Surveillance System (HDSS) serta Indonesia Family Life Survey (IFLS). Topik penelitian yang diangkat beragam, mencakup food insecurity pada kelompok disabilitas dan dampaknya terhadap kesehatan mental, kehamilan dan kesehatan reproduksi, serta cedera (injury). Selain melakukan pengambilan dan analisis data, mereka juga akan mengunjungi berbagai layanan kesehatan guna memahami lebih dalam konteks penelitian mereka secara langsung.

Program pertukaran ini merupakan bagian dari kolaborasi jangka panjang antara UGM, UGOT, dan Universitas Umeå dalam bidang kesehatan masyarakat. Dengan bimbingan dosen UGM, para mahasiswa diharapkan mendapatkan pengalaman akademik dan riset yang lebih mendalam. Selain itu, kehadiran mereka juga membuka peluang pertukaran ilmu dan pengalaman dengan mahasiswa serta dosen UGM.

Kegiatan ini juga mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya Tujuan 3 (Kehidupan Sehat dan Kesejahteraan) dengan memperkuat kapasitas akademik dan riset dalam bidang kesehatan masyarakat, serta mendorong pemahaman kontekstual mengenai sistem kesehatan di Indonesia. Selain itu, program ini juga selaras dengan Tujuan 4 (Pendidikan Berkualitas) dengan memberikan akses pembelajaran lintas negara, serta Tujuan 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan) melalui kerja sama akademik antara UGM dan universitas mitra di Swedia. Dengan adanya program ini, diharapkan dapat terjalin kolaborasi jangka panjang yang tidak hanya memperkaya wawasan akademik mahasiswa, tetapi juga berkontribusi dalam peningkatan kapasitas penelitian dan solusi kesehatan masyarakat secara global.